5 Nov 2011

Belajar Berbasis Aneka Sumber (BEBAS)

Pengertian Belajar Berbasis Aneka Sumber : 

BEBAS atau aslinya dikenal dengan istilah Resources-based Learning merupakan salah satu strategi penerapan pradigma konstruktifism. Dalam paradigma pendidikan tradisional, guru dianggap sebagai satu-satunya sumber belajar. Dalam paradigma pendidikan modern, tidak lagi demikian. Siswa dapat belajar dari berbagai sumber lain tidak hanya guru.

Manfaat Belajar Berbasis Aneka Sumber (BEBAS) 

Belajar berbasis aneka sumber memberikan berbagai keuntungan / Manfaat, diantaranya adalah
·         Selama pengumpulan informasi terjadi kegiatan berpikir yang kemudian akan menimbulkan pemahaman yang mendalam dalam belajar (McFarlane, 1992)
·         Mendorong terjadinya pemusatan perhatian terhadap topik sehingga membuat peserta didik menggali lebih banyak informasi dan menghasilkan hasil belajar yang lebih bermutu (kulthan, 1993)
·         Meningkatkan sikap murid dan guru terhadap materi pembelajaran dan prestasi akademik (cuel, 1991)
·         Membuat orang antusias belajar dan terinspirasi untuk berpartisipasi aktif (Wilbert, 1976)
·         Dorrel juga mengutip Pernyataan Alan Mumford (1988) mengenai keuntungan BEBAS ini, yakni:
v  Meningkatkan kemampuan belajar
v  Meningkatakan motivasi belajar
v  Menumbuhkan kesempatan belajar yang baru
v  Mengurangi ketergantungan pada atasan dan guru
v  Melipatgandakan – membatu bawahan
v  Menumbuhkan rasa percaya diri dalam menghadapi tantangan baru


Cara Belajar Berbasis Aneka Sumber (BEBAS) 

Beberapa cara yang dapat digunakan bila metode belajar terbuka, Belajar jarak jauh, atau belajar fleksibel diterapkan dengan menggunakan sumber belajar.beberapa cara tersebut diantaranya ialah:
1.    Pre Course Study
Berkaitan dengan kemampuan peserta didik untu menggunakan sumber belajar sebelum mengikuti pelatihan, yang dapat didesain untuk memperhitungkan kemampuan dasar yang harus dimiliki
2.    Post – course revision and refresher
Sumber belajar dapat digunakan berulang kali oleh mereka yang ingin memperdalam bahan pembelajaran bagi dirinya sendiri.
3.    Replacement of training courses
Pada kasus tertentu ada paket bahan belajar yang dapat menggantikan kebutuhan pelatih untuk materi tertentu.hal ini tidak dapat diterapkan untuk materi seprti keterampilan presentasi dan wawancara dimana kegiatan praktek dibutuhkan.
4.    Supplement to course work
Gagasan yang muncul adalah bila pembelajaran dilakukan dirumah mennggunakan paket pembelajaran terbuka yang seringkali membutuhkan sumber-sumber belajar pelengkap lainnya.
5.    Creating of new modular courses
Bersama dengan organisasi pelanggan, menyediakan bahan-bahan belajar yang sifatnya unik untuk kebutuhan organisasi dalam bentuk sumber belajar seperti bahan cetak, video, audio, dll.
6.    Initiation of individual effort
Bila sumber-sumber belajar disediakan dalam suatu organisasi dan bila diciptakan budaya dan suasana yang benar, seseorang akan menggunakan kesempatan belajar tersebut tanpa dorongan dari orang lain.

Implementasi Belajar Berbasis Aneka Sumber (BEBAS)
  
Dalam era kontemporer, orang tidak bisa menghindari kenyataan bahwa perkembangan teknologi semakin terasa dampaknya dalam berbagai bidang kehidupan, termasuk bidang pendidikan.Bagaimana teknologi dapat berperan dalam pendidikan sehingga memberikan peluang bagi pebelajar untuk memanfaatkannya sebagai sumber belajar, perlu memperhatikan beberapa hal, yaitu :
1.    Proses Pendidikan berpusat pada Siswa / Mahasiswa
Pada dasarnya siswa memiliki dua segi mental, yang satu bersal dari kepala (head) yang cirinya kognitif seperti IQ, dan lainnya beraasal dari sanubari (heart) yaitu dimensi emosional (segi afektif).dalam pendekatannya ini dosen/guru sebagai pembimbing, melatih, memotivasi, memfasilitasi agar siswa/mahasiswa dapat berperan aktif dalam proses pembelajaran.mahasiswa/ siswa bekerja secara individual atau kelompok dalam memecahakn masalah, berkomunikasi dan berbagi informasi.
2.    Perananan Institusi Pendidikan “Elektronik”
Ialah infrastruktur jaringan multimedia internal yang memperbolehkan institusi lain untuk mengakses, menciptakan, dan member pelayanan multimedia pendidikan dalam aneka macam format dan aneka macam cara.konfigurasi teknis sebuah institusi pendidikan “elektronik” memiliki fungsi produksi, broker, dan manajemen berbagai input yang berupa audio, program, maupun video.
3.    Prinsip Pedagogi dan Desain Penilaian Antar Budaya
Sumber pembelajaran utama diseluruh dunia berada dalam arena pendidikan tanpa batas yang dapat dipenuhi melalui world wide web, yang mempunyai kapasitas mencapai pemirsa yang luas, bila dimanfaatkan sebagai sumber belajar perlu memperhatikan prinsip pedagogi.tujuan pembelajaran online adalah menjamin bahwa pedagogi dan kurikulum bersifat fleksibel, dapat menyesuaikan diri dan relevan bagi siswa dari berbagai latar belakang, sehingga aspek pedagogi bersifat mendukung kebutuhan antarbudaya.
"Kutipan Makalah Kelompok VII PTKI"
Universitas Negeri Jakarta TP'11 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar